Sebagai organisasi pergerakan sosial, Muhammadiyah turut memiliki andil besar bagi kemajuan pendidikan di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tindakan nyata Muhammadiyah tercerminkan melalui Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) mulai dari lembaga pendidikan tingkat usia dini sampai perguruan tinggi yang tersebar di seluruh pelosok Tanah Air. Untuk itu, lembaga pendidikan yang dikelola oleh Muhammadiyah dituntut untuk meningkatkan kualitas agar bisa bersaing dengan sekolah-sekolah negeri.
“Revitalisasi sekolah – sekolah negeri akan selalu dilaksanakan. Oleh karena itu untuk sekolah swasta, termasuk juga yang di bawah Muhammadiyah tidak ada pilihan lain kecuali harus meningkatkan kualitasnnya. Jangan sampai sekolah Muhammadiyah kualitasnya sama atau bahkan di bawah sekolah negri. Apabila kualitas yang dimiliki sekolah swasta setara atau di bawah, pastinya akan kalah bersaing dengan sekolah dari pemerintah,” ujar Mentri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Prof. Dr. Muhajir Effendy, M.A.P saat melakukan sambutan di acara Muhammadiyah Jogja Expo pada Jumat (5/10) bertempat di Sprotorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).
Muhajir pun tidak menampik fakta bahwa terdapat beberapa lembaga pendidikan di bawah Muhammadiyah yang memiliki kualitas di bawah standar. Oleh karena itu, ia menghimbau kepada kader – kader Persyarikatan yang ada di sekolah Muhammadiyah untuk selalu berusaha meningkatkan kualitas pribadi dan juga sekolah dimana mereka mengabdi. “Saya tahu bahwa ada beberapa sekolah Muhammadiyah belum semuanya bagus, dan itu akan menjadi ancaman tersendiri apabila semua sekolah negeri kualitasnya semakin baik. Maka, tidak ada pilihan lain untuk sekolah – sekolah Muhammadiyah yang masih di bawah atau sama dengan negeri, harus lebih meningkatkannya,” ujarnya.
Di akhir pidatonya, Muhajir berharap agar sekolah Muhammadiyah selalu menjadi unggulan dan pada akhirnya bisa menjadi pilihan utama untuk para orang tua yang hendak menyekolahkan anak – anaknya. “Semoga, untuk kedepannya sekolah – sekolah Muhammadiyah bisa menjadi pilihan pertama kepada siapa saja ketika mereka hendak bersekolah,” pungkas Muhajir.
